Senin, 09 Juni 2014

HATIMU TERSELIP KEHARUMAN YANG LAIN


HATIMU TERSELIP KEHARUMAN YANG LAIN

Duhai putriku, saat mawar sembunyikan kindahannya dari pandanganganmu dan melati simpan keharumannya dari penciumanmu. Jangan salahkan mereka.

 Jangan pula marah dan merintah mentari melayukan atau angin menjatuhkan kemudian tanah menelannya.


Kata guru: Kenapa tidak mencurigai dirimu sendiri? Hatimu terselip kindahan dan keharuman yang lain hingga yang dekat tak engkau perhatikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar