HAUSKU HILANG BUKAN OLEH AIR TAPI RINDUKU PADA
SIPEMBUATNYA
Engkau
beri air tapi hausku belum hilang juga engkau hujani bahkan tp dahagaku tak
sirna jua
engkau beri yang manis bahkan termanis tapi diujung akhir diujung batas
bukanlah rasa manis terkecapi tapi getir meringis sinis menyapa
aku
masih haus juga kuminta yang pahit tapi jangan yang terlalu pahit takut tak
sanggup mereguk dan engkau beri penuh ah ternyata rasa manis yang bersembunyi
dibaliknya tersenyum ramah berkata aku merahasia dibaliknya
dahagaku belum hilang juga jalan hedon telah
dilewati jalan penyiksaanpun telah dilampoi tapi ...
aku belari sunyi meniti jembatan hati menari
langkah dalam gelap bernyanyi berharap dalam kelam ...dan mengintip gapura
langitnya
ah...engkaulah
yang terindah dari semua yang terindah
ternyata
hausku hilang bukan oleh air bukan karena hujan tapi rinduku pada sipembuatnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar