Minggu, 02 Maret 2014

MASIHKAH PAKSAKAN KEHENDAK PADAHAL KEMAUAN KERASPUN TAK DAPAT BENTENG TAKDIRNYA

MASIHKAH PAKSAKAN KEHENDAK PADAHAL KEMAUAN KERASPUN TAK DAPAT BENTENG TAKDIRNYA

 aku terpuruk disatu sudut gelapku pada terangnya dunia hanya menanti yang aku bisa hanya menunggu dan berserah dalam diam akankah kuasanya berjalan sempurna akankah rahasianya mengungkap tanpa disingkap

masihkah terus paksakan kehendak padahal kemauan keras pun tak dapat tembus banteng takdirnya masihkah terus berteriak meminta padahal semua terjadi kuasanya semata

hanya letakkan cawan kosong yang aku bisa berharap belas kasih sebagai pengisinya akankah gelasku tetap kosong tak terisi 

mulai kupahami bijaksananya tak dimengerti dia membiarkanku bertanya tanpa dia perlu sediakn jawabnya dan ...pastilah dia mengisi sesuai rencananya yang dilaksanakan selangkah demi selangkah bukan kehendakku yang terbit dari nafsu dan serakah


Tidak ada komentar:

Posting Komentar