SERU
DIA BERSAMAMU HINGGA SAAT ENGKAU MELAKUKAN DIALAH YANG MELAKUKAN
saat terlampo cengeng jiwaku
hadapi kenyataan hidup rapuh dan lemah paksaku menangis dia berkata Jangan berdoa untuk kehidupan tanpa kesusahan tetapi berdoalah meminta
kekuatan untuk melewatinya
jiwa bodohku mendebatnya tak ada pmohönan yang terlampo kecil tuk tak ditanganinya dia peduli akan kebutuhan dan kesejahteraan kita sekecil apapun
dia berkata lagi ketika tuhan menaruh kita pada satu posisi dan mendisiplinkan pada satu situasi keuntungan terbesar bukanlah apa yang kau dapat tapi sesungguhnya karakter yg dibentuk dan itulah cara tuhan memeliharamu
jiwaku berhenti mendebatnya
seru dia bersamamu hingga saat engkau melakukan dialah yang melakukan itu
kunyalakan apinya tuk bakar sumbu jiwaku dan tugas memanggilku jadikan dirimu sumbu yang berkobar terangi dan perkaya kehidupan oranglain karna engko
bukan dirimu engkau adalah alatnya
dia
yang lain: ah... wilayah kalian masih diretorika ilmu masih dangkal Jangan sebar virusmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar