Kamis, 06 Maret 2014

TUHAN SIAP MENOLONG JIKA ENGKAU MEMINTANYA

TUHAN SIAP MENOLONG JIKA ENGKAU MEMINTANYA

Suara tetes airmata mengabarkan tentang penderitaan yang tak berkesudahan dan luka parah yang sukar tersembuhkan terdengar lirih...perih...menyayat namun terdengar jelas ditelinga jiwaku

Padahal bersamanya mengalun desir angin yang berteriak mengamuk dan semilir gemerisik dedaunan yang berduka dan simponi sendu rintik gerimis diselingi denting hujan deras yang terluka dan seribu lagi suara yang bikin gaduh ruang jiwaku

Kukatakan padanya tuhan siap menolong jika engkau memintanya mintalah serupa peminta meminta

Kata mereka sudah tapi kapankah...? disaat aku maju selangkah dalam ketaatan disaat mulai mencintai penuh disaat...

Kataku andai engkau tak sabar dalam menanti jawabnya belajarlah memeluk dengan erat dia bersabda akan kesenangan dan kepedihan sekaligus


Kudengar tangisan mereka kian kencang sepanjang waktu tak tahu sampai kapan mereda dan kusadar kata-kataku tak mampu menghibur apalagi menghapus duka mereka maafkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar