AKU DIANTARA DERU WAKTU DAN NAFAS CINTAKU
Mencoba
melukis wajah hari ini yang harus lebih baik dari hari kemaren tak mengapa debu
yang berterbangan keruhkan mata tak mengapa pula tangan gemetar melawan pikiran
tak berdaya takluk dibawah panji-panjinya dan merelakan dijadikan budaknya
dan
kubisikan kalahku pada batu yang diam dalam menaklukan waktu yang berjalan
begitu cepat tanpa bisa mengejar apalagi menyusul kalahku pada ruang yang
terlampau asing dimaknai hingga semua tempat terasa kosong tanpa isi kalahku
pada jarak yang makin menjauh tanpa bisa melipat dalam genggaman dan merengkuh
dalam pelukan
tapi cinta tak bersarat sungguh kilapkan obyek
kembali dan usir semua kesamaran pandangan dan anehnya kuas terus menari
gemulai diatas kanvas putih tangan siapa
yang menggerakanya
ya
saat manusia bekerja dialah yang bekerja saat dia bersandar maka tempat
bersandarlah yang mewakilinya semoga sepakat
BAGAIMANA MENURUT PARA SOHIBKU...? SENANG SEKALI JIKA MAU BERBAGI DISINI. HANYA
CARE DAN LOVE YANG MEMAMPUKAN JIWA TERBANG LEBIH TINGGI DAN MENYELAM LEBIH
DALAM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar