MASIHKAH BERTAHAN PADA CINTA YANG
MEMBUATMU SEJIWA BUDAK
Siapa lagi tempat berharap bagi
sifakir selain sikaya? Siapa lagi tempat bersandar bagi silemah selain sikuat? Siapa
lagi tempat bergantung bagi sihina selain simulia?
Apa yang menghalang si pengharap
sampai pada yang dituju padahal tujuan telah benderang dan pandangan telah
menjelas?
Berapa langkah lagi dari tempat yang
di tuju padahal telah lama tikar permohonan terhampar dan wujud bersimpuh tiada henti?
Kata guru: Kenapa berhenti? Masihkah berdiam
bertahan pada cinta yang membuatmu sejiwa budak?
Kata guru: Keluar dari penjaramu dan
lihat...! Orang berbondong bergegas menuju cinta yang membuat mereka kuat dan
mulia. Mereka menggelar tikar permohonan dan menumpuk di atasnya dengan
permadani ketulusan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar