RAHASIA PANDANGAN
YANG BERLETAK DI RUMAH HATI
Duhai bun, anakmu
hanya terlatih memandang wujud sementara yang di balik wujud, yang tak bernyata
tak bisa terpandang termasuk pandangan tersembunyimu.
Duhai bun, anakmu
hanya terlatih mendengar yang bersuara, sementara yang di balik suara yang
bersenyap tak bisa terdengar termasuk nasehat lirihmu.
Kata Bun: Pandangan
dan nasehat tersembunyiku telah kuletak di
rumah hatimu. Tengok kedalam dirimu barang sejengkal! Luangkan waktumu
meski sejenak!
Kata guru: Andai
engkau mengerti rahasia pandangan dan suara yang menanti disana, pasti engkau
lupakan semua meski engkau menggengam permata dalam tanganmu, pasti dirimu
merela dia terbuang demi mendapatkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar