Minggu, 13 April 2014

KEMANA JIWA HENDAK BERCERMIN



KEMANA JIWA HENDAK BERCERMIN

Alam simpan jutaan pelajaran bagi siapa yang mau belajar, alam bertutur rapi bagi yang mau membuka telinga lebar dan alam sediakan cermin jernih tuk siapa ingin berkaca.

Lihatlah kolam beserta rahasianya ada lumpur kotor dan ada yang rela berkubang didalamnya, begitu menikmatinya tanpa pernah ingin keluar dan tanpa ingin tau ada keindahan lebih dari ini.

Bersama lumpur tumbuh bunga teratai indah, daunnya menghadap keatas melihat langit tanpa bingkai bunganya putih seakan berkata: Akulah bunga spiritual itu dan mestinya jiwa menirunya.

Didalam kolam ada sekawanan katak yang hanya diam menanti keindahan mentari terbit dan melupakan kalau bersamanya ada keindahan yang terlupakan.

Kemana jiwa hendak bercermin?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar