TERUSLAH MENANAM,
TERUSLAH MENUAI
Tak mengapalah sesekali angin membawa
awan hujan kelembahmu, air deras
menggerus tanahmu dan membawa benihmu yang baru bertunas.
Tugasmu terus menanam, perhatikan
arah angin, biarkan dia berserak dimana dia ingin jatuh dan bertumbuh.
Tugasmu terus menuai, perhatikan
awan, walau dia tak bisa dikenali penuh dari mana berasal paling tidak dapat
dipahami kemana hendak pergi.
Teruslah menanam, teruslah menuai karna kamu tak pernah tahu mana pekerjaan
yang diberkatinya.
Dia hendak membawamu ketempat tujuanNya, meski
dalam pentahapan perjalanan Dia memastikanmu untuk mangalami hal-hal yang
membuatmu tunduk dan percaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar