SAAT
KEPASTIAN KIAN MENUNJUKKAN WAJAH
Saat
langkah kian dekat dengan kematian dan kepastian itu kian menunjukan wajah,
adakah jiwa lalai siapkan bekal yang kan dibawa atau malah sibuk dengan sesuatu
yang kan ditinggal?
Semestinya
bumi yang telah direndahkanNya beserta misteri kehinaan tuk diungkap, sangat
layak diinjak dan tak dimilik. Dia hanya pantas dilihat dan diraba tanpa hati
terkagum apa lagi mencinta.
Semestinya
langit yang telah ditinggikan beserta misteri keindahan tuk disingkap menjadi
tujuan terakhir dengan batu-batu bumi tertata sebagai jalan setapak.Sudahkah
jiwa mulai melangkah dijalan ini?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar